时间:2025-06-13 04:47:11 来源:网络整理 编辑:探索
Warta Ekonomi, Jakarta - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menyatakan b quickq官网下载 ios
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait menyatakan bahwa usulan pembangunan rumah subsidi dengan luas bangunan minimal 18 meter persegi belum menjadi keputusan final. Ia menegaskan, rancangan kebijakan tersebut masih berupa draft dan sengaja dibuka ke publik untuk menyerap kritik dan masukan, khususnya dari kalangan muda.
“Saya pilih sebarin dulu biar dapat kritik. Buat apa saya terusin kalau banyak milenial nggak setuju?” ujar Maruarar atau akrab disapa Ara, dalam keterangannya di Plaza Semanggi, Kamis (12/6/2025).
Ara menjelaskan bahwa ide rumah mungil tersebut belum masuk ke dalam skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan masih dalam tahap penjajakan awal. Ia menekankan pentingnya partisipasi publik dalam perumusan kebijakan perumahan, terutama yang menyasar generasi muda.
Wacana ini muncul sebagai jawaban atas keterbatasan lahan dan tingginya harga tanah di kawasan strategis dekat pusat kota dan akses transportasi umum. Oleh sebab itu, pengurangan luas bangunan dianggap sebagai alternatif, namun tetap dengan jaminan kelayakan huni.
“Kalau bisa dibikin di Jakarta, bagus banget. Tapi saya tanya pengembang dulu, Jakarta memang mahal banget,” kata Ara saat ditanya kemungkinan realisasi proyek di ibu kota.
Lebih lanjut, Ara menegaskan bahwa ukuran rumah bukan satu-satunya indikator kualitas hunian. Ia menyoroti banyak rumah berukuran luas 60 m² ke atas yang justru tidak layak huni secara teknis.
“Banyak rumah yang luasnya 60 meter, tapi banjir, retak, dan nggak layak. Jadi jangan hanya lihat dari angka luas,” tegasnya.
Pemberian Bansos Beras Distop, Bapanas Ungkap Alasannya2025-06-13 04:33
Indeks Bisnis UMKM BRI Menguat di Q12025-06-13 04:28
Elektabilitas Erick Thohir Tertinggi sebagai Cawapres di Jatim Menurut Survei PRC2025-06-13 04:14
Cara Bikin Alpukat Cepat Matang, Pakai Merica Hingga Tusuk Gigi2025-06-13 04:11
Sri Mulyani Jujur! Kebutuhan Infrastruktur Capai Rp10.302 T, APBN Hanya Cukup 40%2025-06-13 03:44
Bahaya Tembok Lembap, Bisa Jadi Sumber Penyakit Mematikan2025-06-13 03:35
7 Makanan Tinggi Kalsium, Cocok Untuk Lansia Hindari Keropos Tulang2025-06-13 03:30
Gelar RUPSLB Hari Ini, Emiten Tommy Soeharto (HITS) Bersiap Delisting2025-06-13 03:13
Wamen PPPA Dorong Optimalisasi Peran Perempuan Bangun Indonesia Emas 20452025-06-13 03:09
Elektabilitas Erick Thohir Tertinggi sebagai Cawapres di Jatim Menurut Survei PRC2025-06-13 02:44
Luhut Ungkap Anggaran MBG 2026 Bisa Tembus Rp 300 Triliun2025-06-13 04:27
5 Kuliner Autentik China, Muslim Friendly Jangan Sampai Dilewatkan2025-06-13 04:22
Bandara di Korsel Sita 10,7 Ton Kimchi dari Penumpang Sepanjang 20242025-06-13 04:21
Benarkah Sarapan di Hotel Bisa Makan Sepuasnya?2025-06-13 04:17
Harga Minyak Tembus Level Tertinggi Dua Bulan, Investor Soroti Ketegangan Timur Tengah2025-06-13 03:41
Anies Kunci Jakarta, Mensos Buka2025-06-13 03:34
Penumpang Harus Paham, Ada Etika Rebahkan Kursi Pesawat2025-06-13 03:31
FOTO: Misteri dan Keagungan Mada'in Saleh di Jantung Arabia2025-06-13 03:15
Dibongkar sama Anak Buah Anies, Ini Kondisi Bus Transjakarta Sebelum Kecelakaan Maut, Ternyata…2025-06-13 02:11
Justru Kivlan Zen yang Mau Dibunuh2025-06-13 02:02